Skip to content
PULAU SUMBAWA
Beranda / PULAU SUMBAWA / Guru Keluhkan Pencairan Sertifikasi di BRI

Guru Keluhkan Pencairan Sertifikasi di BRI

bri
Table of Contents+

Taliwang, KOBAR – Pelayanan di Bank Rakyat Indonesia (BRI) Unit Taliwang dikeluhkan sejumlah guru satuan pendidikan dasar setempat. Keluhan tersebut lebih pada pelayanan yang dinilai sangat lamban, utamanya dalam proses pencairan tunjangan sertifikasi.

“Kita tidak tahu apa penyebabnya. Tapi yang jelas, kelambanan proses pencairan di Bank itu sudah kerap terjadi,” kata salah seorang guru yang menolak namanya dikorankan.

Menurutnya, proses pencairan tunjangan sertifikasi guru pendidikan dasar di Bank lain yang ditunjuk pemerintah tidak sesulit seperti transaksi di bank BRI. Bahkan kata dia di bank lain setelah ditransfer oleh Pemda melalui dinas tehnis, bisa langsung dilakukan transaksi atau pencairan.

‘’Di Bank lain proses pencairannya cepat dan mudah. Tidak perlu menunggu lama-lama, uang masuk langsung bisa dicairkan,” cetus guru itu.

AMMAN Perkuat Komunikasi Publik Jelang Operasional Smelter di Sumbawa Barat

Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Dikbudpora) Sumbawa Barat, Drs Mukhlis M.Si, tidak membantah proses pencairan tunjangan sertifikasi guru melalui Bank BRI memang selalu mengalami keterlambatan. Bahkan tidak jarang banyak guru yang datang mempertanyakan hal itu kepadanya.

“Kita tidak bisa berbuat banyak karena segala bentuk proses pencairan menjadi otoritas pihak Bank. Kita hanya mentransfer sesuai jadwal,” timpalnya.

Mukhlis tidak memungkiri jika pembayaran tunjangan sertifikasi guru pendidikan dasar triwulan ke IV sudah ditransfer sekitar taggal 18 Desember 2015 lalu. Namun informasi yang diterima, hingga saat ini masih ada sejumlah guru yang memiliki rekening di Bank BRI belum bisa melakukan transaksi pencairan. Sementara di Bank lainnya yang juga sama melakukan proses pencairan sudah tidak ada masalah.

“Kita harapkan hal seperti ini tidak terjadi lagi. Pihak Bank harus mencari upaya agar proses pencairan tidak selalu mengalami keterlambatan,” tukasnya.

Sementara, Kepala Unit Pimpinan Bank BRI Taliwang, Abdul Hakim, saat dikonfirmasi terpisah membenarkan pencairan tunjangan sertifikasi guru triwulan ke IV tahun anggaran 2015 sedikit mengalami keterlambatan. Keterlambatan itu, lebih disebabkan karena faktor terjadinya gangguan sistim transaksi pengiriman uang dari Bank NTB ke kantor BRI Cabang Sumbawa Besar. Selanjutnya dana itu baru dikliring ke Bank BRI Unit Taliwang.

Dongkrak Pariwisata Sumbawa Barat, AMMAN Gandeng tiket.com dan Komunitas Lokal

‘’Yang jelas keterlambatan pencairan tunjangan sertifikasi itu bukan karena disengaja, tetapi lebih pada gangguan sistem saja,” kilahnya.

Ia mengucapkan terima kasih atas masukan dan kritikan yang disampaikan itu sebagai bahan perbaikan untuk peningkatan pelayanan. Ia bahkan berjanji akan lebih meningkatkan lagi pelayanan, khusus mengenai proses pencairan tunjangan sertifikasi guru.

“Kedepan pelayanan akan kita tingkatkan. Untuk mempersingkat waktu pencairan, kita bahkan sudah mempersiapkan sistem pencairannya bisa dilakukan melalui Anjungan Tunai Mandiri (ATM),” demikian Abdul Hakim. (ktas)

About The Author

16.730 Warga KSB Golput, Partisipasi Pilkada Kalah Jauh dari Pemilu

Trending di KOBARKSB.com

  • 48
    Guru dan Pengawas Diminta BPKP Kembalikan Dana SertifikasiTaliwang, KOBAR - Laporan Audit Operasional (LAO) yang telah dilakukan Badan Pengawas Keuangan dan Perusahaan (BPKP) telah mengeluarkan rekomendasi. Salah satunya meminta kepada sejumlah guru dan pengawas sekolah di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) untuk mengembalikan dana sertifikasi yang diterima selama tahun 2012 ke kas negara. Pijakan BPKP mengeluarkan rekomendasi itu adalah,…
  • 47
    Tidak Ada Anggaran Panwaslu Untuk PemilukadaTaliwang, KOBAR - Dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tidak tertuang anggaran bagi Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu)  Kabupaten Sumbawa Barat, sementara dalam  waktu dekat tahapan pemilihan umum kepala daerah (Pemilukada) dimulai. Ketua Panwaslu KSB, Khaeruddin ST kemarin mengatakan, tahapan Pemilukada KSB yang berlangsung April 2015 mendatang dipastikan akan segera dimulai…
  • 45
    Progress Report Bakal Moment DeklarasiTaliwang, KOBAR - Momentum progress report bakal kembali dimanfaatkan oleh kandidat calon Bupati Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) untuk mendeglarasikan diri. Kesempatan progress report tahun sebelumnya pernah dimanfaatkan wakil Bupati KSB, Drs H Mala Rahman untuk menyampaikan kesiapan berlaga pada pesta demokrasi yang akan dihelat pada tahun 2015 mendatang. Indikasi pemanfaatan momentum…
  • 45
    Pemkab Sumbawa Barat Serius Benahi Dunia PendidikanTaliwang - “Bahwa suatu bangsa Akan bisa maju, akan bisa bangkit, akan bisa sejahtera apabila masyarakatnya cerdas. Dan sebaliknya suatu bangsa Akan mengalami kemunduran, dan bahkan jalan di tempat apabila masyarakatnya tidak cerdas. Dan adalah pendidikan sebagai sarana mobilisasi kesejahteraan dan mampu meretas kemiskinan,” ucap Wakil Bupati Sumbawa Barat, Drs.…
  • 44
    Aset Daerah Yang Mangkrak Disorot DewanTaliwang, KOBAR - Sejumlah aset daerah yang masih mangkrak dan belum dimanfaatkan, menjadi perhatian serius para wakil rakyat di Bertong. Kinerja Pemerintah dipertanyakan, karena hingga saat ini, sejumlah rekomendasi mereka terkait sejumlah aset potensial yang dimiliki daerah tak kunjung bergeliat dan menjadi pundi bagi daerah. “DPRD melalui komisi teknis, dalam hal…
  • 43
    Rp. 300 Juta Harga SK Pengangkatan Anggota DewanSebagian besar anggota DPRD Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) telah mengajukan kredit pinjaman melalui Bank NTB dengan jaminan Surat Keputusan (SK) pengangkatan sebagai anggota DPRD KSB. Pinjaman tertinggi mencapai Rp. 300 juta yang telah dicairkan.**

Komentar

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

× Advertisement
× Advertisement