Skip to content
PULAU SUMBAWA
Beranda / PULAU SUMBAWA / BPN Akan Terbitkan 6.400 Sertifikat Prona Untuk KSB

BPN Akan Terbitkan 6.400 Sertifikat Prona Untuk KSB

sertifikat
Table of Contents+

Taliwang, KOBAR – Sertifikasi tanah masyarakat melalui legalisasi aset lahan, yang dicanangkan pemerintah pusat, terus mengalami peningkatan. Realisasi peserta Program Nasional Agraria (Prona) di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) pun mengalami kenaikan. Di tahun 2016, total sertifikat yang akan diterima masyarakat KSB melalui Prona cukup fantastis. Tak tanggung-tanggung, jumlahnya menembus angka 6.400 sertifikat. Jumlah ini meningkat 53,12 persen dari tahun sebelumnya, dimana KSB hanya menerima 3.000 paket sertifikat.

Kepala Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sumbawa Barat, Ir Jaka Pramono, menyatakan, lonjakan ini terjadi seiring permohonan Prona oleh masyarakat. Sehingga dengan berbagai pertimbangan, pemerintah pusat menyetujui penambahan kuota sertifikat yang akan diterima masyarakat Sumbawa Barat.

“Iya, penambahan jumlah ini berdasarkan respon masyarakat yang baik dan setiap tahunnya cenderung meningkat,” ungkap Jaka.

Komposisi jumlah penerima sertifikat, terdiri dari lahan masyarakat dan lahan lintas sektor berupa tanah nelayan dan tanah pertanian. Untuk lintas sektor terang Jaka, datanya berasal dari intansi pemerintah yang memiliki binaan di bidang pertanian dan  kelautan.

AMMAN Perkuat Komunikasi Publik Jelang Operasional Smelter di Sumbawa Barat

“Dari jumlah keseluruhan, 400 diantaranya sertifikat untuk lintas sektor,” ungkap Jaka.

Jaka melanjutkan, penentuan penerima layanan Prona ini, telah ditentukan berdasarkan kesiapan Desa dan Kelurahan. Dengan kata lain, Desa dan Kelurahan penerima telah ditentukan sebelumnya.

“Lokusnya telah ditentukan,” katanya singkat.

Jumlah penerima kata Jaka, tersebar di seluruh Kecamatan di KSB kecuali Kecamatan Maluk, dengan total Desa dan Kelurahan yang ikut serta mencapai 37 Desa dan Kelurahan.

“Memang hanya Maluk yang tidak mengusulkan,” katanya.

Dongkrak Pariwisata Sumbawa Barat, AMMAN Gandeng tiket.com dan Komunitas Lokal

Ditanya mengenai kesiapan peralatan dan tenaga lapangan, Jaka mengakui sampai saat ini pihaknya masih kekurangan tenaga dan peralatan penunjang. Namun, dirinya telah melakukan upaya lain untuk menangani hal tersebut dengan meminta bantuan dari Kantor Wilayah di Provinsi.

“Segala bentuk kekurangan saat pelaksanaan program, akan kami koordinasikan dengan Provinsi nantinya,” ungkap Jaka.

Jaka berharap saat pelaksanaan Prona 2016 nantinya, pemerintah Desa dan Kelurahan dapat bekerjasama dengan baik termasuk pemberian data lahan masyarakat secara objektif. Sehingga, menghindari kesalahan data yang akan dicantumkan di dalam sertifikat.

“Kami mengharapkan kerjasama yang baik dari semua pihak, agar pelaksanaan program ini dapat berjalan sebagaimana mestinya,” demikian Jaka. (krom)

About The Author

Trending di KOBARKSB.com

  • 51
    47 Persen Tanah di KSB Belum BersertifikatTaliwang, KOBAR - Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sumbawa Barat melaporkan, bahwa masih banyak warga Sumbawa Barat yang lahannya masih belum memiliki sertifikat. Hingga saat ini, baru sekitar 33.000 bidang lahan saja yang sudah disertifikatkan. Itupun setelah Badan Pertanahan Negara (BPN) meluncurkan Proyek Nasional Agraria (PRONA) dalam beberapa tahun terakhir ini. "Benar,…
  • 50
    6.400 Sertifikat Prona Untuk Warga KSB Akan Dibagi Awal SeptemberTaliwang, KOBAR - Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sumbawa Barat menargetkan seluruh sertifikat tanah pada program proyek nasional agraria (Prona) tahun 2016 ini selesai Agustus mendatang. Dalam program tersebut, Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) mendapat kuota 6.400 sertifikat Prona. Kepala Kantor BPN Sumbawa Barat, Ir Jaka Pramono, mengungkapkan, program tahunan ini digulirkan pemerintah…
  • 45
    Prona Gratis, Tapi Rentan PungliTaliwang, KOBAR - Merebaknya kasus pungutan liar (Pungli) selama proses penyelesaian Program Nasional Agraria (PRONA) 2016 di beberapa daerah di Indonesia, menjadi catatan penting pihak terkait. Kasus yang selama ini terjadi, menjadi momok menakutkan bagi masyarakat. Mengingat, sertifikasi lahan untuk masyarakat ini, sering dijadikan lahan basah bagi oknum kepala Desa dan…
  • 43
    Kearifan Lokal Mesti Dijaga dan DilestarikanTaliwang, KOBAR - Wakil Gubernur NTB, H Muhammad Amin SH M.Si, saat menghadiri  Pawai Budaya Festival Taliwang dalam rangka memperingati  Hari Lahir (Harla) ke - 14 Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), memuji langkah pemerintah setempat yang telah berupaya keras dalam mengembangkan aksesibilitas, atraksi dan amenities produk wisata di daerah. Apalagi dalam pelaksanaan…
  • 42
    Jatah Prona Untuk KSB Turun DrastisTaliwang, KOBAR - Pemerintah Pusat di tahun 2017 mendatang dikabarkan akan kembali menggulirkan program proyek operasi nasional agraria (Prona) untuk seluruh wilayah di Indonesia. Namun, untuk  Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) kuota Prona hanya diberikan sebanyak 1.750 persil atau bidang saja. Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sumbawa Barat, Ir Jaka Purnomo, membenarkan kuota…
  • 42
    Bandara Sekongkang Diambil Alih KemenhubTaliwang, KOBAR - Hingga saat ini, operasional Bandar Udara (Bandara) yang berada Kecamatan Sekongkang belum bisa dipastikan. Pasalnya, berkas penyerahan aset dari Pemerintah Daerah ke Pemerintah Pusat masih berproses. Meski demikian, Pemkab Sumbawa Barat mengklaim bahwa proses penyerahan aset bandara tersebut sudah selesai. Sekretaris Dinas Perhubungan (Dishub), Ahmad Ilung SPd, mengatakan,…

Komentar

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

× Advertisement
× Advertisement