Skip to content
SUMBAWA BARAT
Beranda / PULAU SUMBAWA / SUMBAWA BARAT / Pencairan Dana Desa Dituding Sengaja Diperlambat

Pencairan Dana Desa Dituding Sengaja Diperlambat

Lukmanulhakim-1

Ketua FK2D: Akibatnya, Kinerja Pemerintah Desa Terganggu

Taliwang, KOBARKSB.comSebagian besar desa di Kabupaten Sumbawa Barat masih dihadapkan dengan persoalan administrasi anggaran Dana Desa. Akibatnya, Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes), sebagai syarat pencairan Dana Desa hingga saat  ini belum disetujui oleh Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat.

Ketua Forum Komunikasi Kepala Desa (FK2D) Sumbawa Barat, Lukman Hakim SP, membenarkan sebagian besar desa hingga saat ini belum bisa mencairkan Dana Desa dan Alokasi Dana Desa (ADD). Karena sejumlah persyaratan, terlebih APBDes masih dalam tahap evaluasi dan verifikasi oleh Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat.

Sebenarnya kata dia, APBDes yang diserahkan pihak desa telah memenuhi unsur. Namun, karena terjadinya perubahan atau pergeseran mata anggaran oleh tim kabupaten, secara otomatis anggaran atau kegiatan yang telah disepakati bersama unsur perangkat desa, BPD dan para pihak terkait lainnya, nilainya ikut berubah. Sementara ketentuannya, penggunaan DD tidak boleh lebih dan kurang satu sen pun.

“Akibat hal itu kami mengindikasikan tim Kabupaten sengaja memperlambat pencairan DD maupun ADD,” bebernya.

Dikatakan, hingga semester pertama pelaksanaan tahun anggaran berjalan, DD maupun ADD belum dapat digunakan oleh desa. Keterlambatan pembayaran itu bahkan dikhawatirkan penggunaannya tidak bisa optimal seperti yang diharapkan pemerintah pusat.

AMMAN Perkuat Komunikasi Publik Jelang Operasional Smelter di Sumbawa Barat

‘’Pemerintah pusat menghendaki dipercepat pelaksanaan DD dari tahun sebelumnya. Buktinya DD telah ditransfer ke kas daerah beberapa bulan lalu,” urainya, seraya menambahkan, jika berdasarkan hasil evaluasi dan verifikasi APBDes oleh tim Kabupaten, pemerintah desa dinilai belum bisa maksimal menyusun APBDes, sehingga seharusnya Pemkab Sumbawa Barat melalui instansi tehnis dapat memberikan pendampingan ke desa.

“Ini agar tujuan pembangunan di tingkat desa dapat berjalan secara optimal,” tandasnya. (ktas)

About The Author

Trending di KOBARKSB.com

  • 47
    Kawasan KTC Dijadikan Lokasi Transaksi Narkoba Oleh Terduga Pengedar di Sumbawa BaratTaliwang, KOBARKSB.com - Rumor yang selama ini berkembang, bahwa kawasan Kemutar Telu Center (KTC) atau kawasan perkantoran Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) kerap digunakan jadi lokasi transaksi narkoba pada malam hari, akhirnya terbukti.  Sat Resnarkoba Polres Sumbawa Barat, Senin, (12/4), sekitar pukul 23.00 WITA, berhasil meringkus seorang pemuda asal Desa…
  • 46
    APBDes 2024 Sumbawa Barat Molor, Target Tuntas Akhir JanuariTaliwang, KOBARKSB.com - Penyusunan dan pembahasan Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes) tahun 2024 di seluruh desa di Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) masih berlangsung. Awalnya, pemerintah menargetkan penyusunan ini tuntas pada 31 Desember 2023. “Target kita akhir Januari ini sudah selesai,” jelas Tajuddin, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan…
  • 44
    ADD di KSB Tembus Rp 60 MiliarTaliwang, KOBAR - Bupati Sumbawa Barat, Dr Ir H W Musyafirin MM, mengingatkan para kepala desa (Kades) di daerahnya agar berhati-hati dalam mengelola Alokasi Dana Desa (ADD), sehingga tidak menimbulkan masalah hukum di kemudian hari. Menurutnya, di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) terdapat 57 desa, jika besaran dana ADD itu dibagikan ke…
  • 44
    Dituding Sunat BLT Desa Rp 100 Ribu, Kepala Desa Lamusung Bantah Tuduhan WargaSeteluk, KOBAR - Penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Desa Lamusung, Kecamatan Seteluk, Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), tahap ke-8 menuai protes warga. Pasalnya, dari Rp 300 ribu nilai BLT yang disalurkan Pemerintah Desa, Rp 100 ribu dilaporkan dipotong untuk sumbangan pembangunan Masjid Desa Lamusung. “Lapor pak, pada penyaluran BLT Desa hari…
  • 42
    Kades Maluk Bagi BLT Dana Desa Rp 600 Ribu Kepada 128 KKMaluk, KOBARKSB.com - Pemerintah Desa Maluk, Kecamatan Maluk, Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), dilaporkan telah menyerahkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa sebesar Rp 600.000 kepada 128 KK. “Warga yang mendapatkan BLT Dana Desa hari ini sebanyak 128 KK, dengan nominal uang yang diberikan sebesar Rp 600.000 untuk jatah 2 bulan,"…

Komentar

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

× Advertisement
× Advertisement