Taliwang, KOBAR – Wakil Presiden Republik Indonesia, H M Jusuf Kalla, dipastikan akan datang berkunjung ke pulau Sumbawa 20 Juli mendatang. Tetapi, kunjungan RI 2 ini banyak terpusat di Kabupaten Sumbawa, mulai dari agenda meletakkan batu pertama pembangunan Masjid di Pondok Pesantren Dea Malela Desa Pemangong Lenangguar hingga memberikan kuliah umum di Universitas Samawa (Unsa) Sumbawa. Sementara kunjungannya ke Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) hanya untuk berkunjung ke lokasi pertambangan PT Newmont Nusa Tenggara (PTNNT).
Pelaksana Tugas (Plt) Kabag Humas dan Protokol Setda Sumbawa Barat, M Endang Arianto SSos MM, mengatakan, pihaknya intens melakukan koordinasi dan komunikasi dengan staf Protokoler Wapres mengenai jadwal kedatangan RI 2 ke KSB. Komunikasi bahkan ditindaklanjuti dengan telah melayangkan surat kepada Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) di Jakarta, agar Wakil Presiden tidak hanya berkunjung ke lokasi tambang batu hijau, tetapi bisa menyempatkan diri untuk melihat sejenak kondisi perkotaan, berintraksi langsung dengan aparatur pemerintah maupun masyarakat.
“Sejauh ini belum ada informasi mengenai lokasi-lokasi mana saja yang nantinya akan dikunjungi Wapres di KSB, selain ke PTNNT,” ungkapnya.
Meski demikan Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat telah melakukan berbagai persiapan untuk menyambut kedatangan RI 2 tersebut dengan melakukan rapat koordinasi awal melibatkan berbagai pihak.
“Rapat koordinasi awal itu untuk pemantapan kesiapan sarana dan prasarana hingga kesiapan keamanan telah dilakukan,” terangnya.
Segi keamanan, lanjut Endang, memang akan menjadi perhatian serius meski Wapres dalam kunjungannya ke PTNNT dipastikan menggunakan jalur udara.
“Harus betul-betul aman agar agenda kunjungan Wapres ini bisa berjalan aman dan lancar. Untuk hal ini, kita bahkan sudah memantapkannya dengan TNI dan Polri,” imbuhnya.
Sementara itu, Komandan Kodim (Dandim) 1607 Sumbawa, Letkol Armet Sumanto, saat dikonfirmasi media ini mengatakan, pihaknya sudah melakukan peninjauan lokasi yang nantinya akan dikunjungi Wapres. Dari sisi keamanan, pihaknya bahkan telah menyiapkan sekitar 200 personil TNI bersenjata lengkap.
“Ya, kita sudah melakukan peninjauan lokasi yang nantinya akan dikunjungi. Target kita, 3 hari menjelang kunjungan, lokasi-lokasi itu sudah harus steril,” ungkapnya.
200 personil pengaman yang akan diturunkan itu lanjut Dandim adalah gabungan personil TNI dari Kompi Batalyon Infanteri 742 Sumbawa, dan sebagian personil TNI dari Kompi yang berada di Kabupaten Lombok Timur.
“Kita bahkan sudah menyiapkan jalur-jalur yang nantinya akan dilalui Wapres,” timpalnya, seraya berharap kepada masyarakat untuk tetap menjaga kondusifitas daerah, seperti tidak melakukan unjuk rasa dan hal-hal lain yang dapat mengganggu keamanan. Jika terjadi, maka pihaknya akan mengambil langkah tegas.
“Mudah-mudahan tidak ada gangguan sehingga kunjungan Wapres ini bisa berjalan lancar dan aman,” tandasnya. (ktas/kjon)
About The Author
Trending di KOBARKSB.com
- 57
Maluk, KOBAR - Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia, H M Jusuf Kalla, yang hari ini dijadwalkan bertandang ke Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) telah berlangsung sukses dan lancar. Akan tetapi sangat disayangkan, Wapres hanya melakukan kunjungan ke lokasi tambang PT Newmont Nusa Tenggara (PTNNT) saja. “Tidak ada jadwal tambahan. Wapres dalam…
- 53
Abdul Hakim: Kita Upayakan Beli Pesawat Sendiri Taliwang, KOBAR - Operasional Bandar Udara (Bandara) Sekongkang Sumbawa Barat, dalam waktu dekat ini nampaknya akan segera terwujud. Hal ini diketahui dari hasil Diskusi Rencana Operasional yang diselenggarakan Pemerintah setempat di Gedung Graha Fitrah, baru-baru ini. Diskusi yang dihadiri langsung PJ Bupati Sumbawa Barat,…
- 53
Taliwang, KOBAR - Bupati Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Dr KH Zulkifli Muhadli, SH, MM menyambut baik sikap PT Nusa Tenggara Partnership BV (NTPBV), pemegang saham mayoritas PTNNT yang meminta penghentian dan penarikan tuntutan arbitrase yang diajukan ke International Centre for Settlement of Investment Disputes (ICSID), yang berkaitan dengan pembatasan ekspor dan…
- 50
Maluk - Bupati Sumbawa Barat DR KH Zulkifli Muhadli SH.,MM meminta kepada Manager PT NNT David Lylei agar dapat mengkomunikasikan dan mengambil kebijakan agar semua kantor Subkontraktor yang bekerjasama dengan PT NNT yang selama ini berlokasi di kawasan tambang, agar ditempatkan di dalam kota Maluk. Ini disampaikan oleh orang nomor satu…
- 48
Nasir: Smelter Akan Picu Pembangunan Daerah Penghasil Taliwang, KOBAR - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) terus bergerak membangun komunikasi dan lobby agar KSB ditetapkan sebagai lokasi pembangunan Smelter Newmont. Sebelumnya, lembaga politik itu telah melayangkan surat resmi yang ditujukan ke Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), ditembuskan…
- 48
Taliwang, KOBAR - Kalangan DPRD Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) akan mendorong percepatan realisasi pembayaran deviden kepemilikan saham pemerintah di PT Daerah Maju Bersaing (PTDMB). Sebagaimana diketahui, dalam 3 tahun terakhir perusahaan patungan pemerintah tiga daerah (NTB, KSB dan KS) untuk pembelian saham divestasi PT Newmont Nusa Tenggara (PTNNT) tak kunjung menyetor…
Komentar