Jakarta, KOBAR – Presiden Joko Widodo menerima suntikan vaksin Covid-19 untuk dosis kedua, hari ini, Rabu, (27/1), pagi. Vaksinasi dilakukan di halaman Istana Kepresidenan, Jakarta.
Seperti saat pemberian dosis pertama, pada vaksinasi dosis kedua, Presiden Jokowi kembali melalui 4 tahapan. Sebelum disuntik vaksin, Presiden terlebih dahulu melakukan pendaftaran dan verifikasi data, serta penapisan kesehatan, yaitu, pengukuran suhu tubuh dan tekanan darah.
Setelah melalui proses tersebut, baru kemudian Presiden disuntik vaksin. Pada penyuntikan yang kedua ini, kembali bertindak selaku vaksinator, adalah dokter kepresidenan, Abdul Muthalib, dibantu seorang asisten yang mempersiapkan peralatan.
Usai vaksinasi, Presiden mengikuti proses observasi kemungkinan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI), selama sekitar 30 menit.
Vaksin CoronaVac produksi Sinovac Life Science Co.Ltd yang disuntikkan pada Presiden membutuhkan 2 kali penyuntikan, masing-masing sebanyak 0,5 mililiter dengan jarak waktu 14 hari. Sebelumnya, Presiden telah menerima suntikan vaksin dosis pertama pada hari Rabu, (13/1).
dr Reisa Broto Asmoro, juru bicara Pemerintah untuk vaksinasi, dalam keterangan persnya, menjelaskan, bahwa vaksinasi dosis pertama bertujuan untuk mengenalkan vaksin dan kandungan yang ada di dalamnya kepada sistem kekebalan tubuh. Dosis pertama berguna untuk memicu respons kekebalan awal.
Selang 14 hari dari pemberian dosis pertama, lanjutnya, dilakukan penyuntikan dosis kedua, yang bertujuan untuk menguatkan respons imun yang telah terbentuk sebelumnya.
“2 dosis suntikan ini akan memicu respons antibodi yang lebih optimal dan lebih efektif di masa yang akan datang,” terang dr Reisa.
Antibodi tersebut, jelasnya, baru akan optimal 14-28 hari, setelah suntikan dosis kedua dilakukan.
“Vaksinasi memang merupakan sebuah ikhtiar proteksi untuk diri kita sendiri dan orang lain. Tetapi jangan lupa, sebelum dan sesudah vaksinasi, protokol 3M harus terus dilakukan sampai pandemi berakhir,” demikian dr Reisa Broto Asmoro. (knda)
About The Author
Trending di KOBARKSB.com
- 62
Jakarta, KOBAR - Sebanyak 1,2 juta dosis vaksin Covid-19 buatan Sinovac, telah tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Banten, Minggu, (6/12). Pesawat charter milik maskapai Garuda Indonesia yang membawa vaksin tersebut, mendarat sekitar pukul 21.30 WIB. “Hari ini pemerintah sudah menerima 1,2 juta dosis vaksin Covid-19. Vaksin ini buatan Sinovac yang…
- 61
Jakarta, KOBAR - Untuk semakin mempercepat capaian pelaksanaan vaksinasi bagi tenaga kesehatan, Pemerintah menggelar vaksinasi Covid-19 secara massal di beberapa tempat di seluruh Indonesia. “Meskipun di puskesmas-puskesmas dan rumah-rumah sakit di daerah sudah memulai vaksinasi, tapi kita ingin mempercepat proses vaksinasi ini. Sehingga tadi di Istora Gelora Bung Karno secara…
- 58
Jokowi: Saya Siap Jadi Orang Pertama Divaksin Jakarta, KOBAR - Pemerintah memutuskan untuk memberikan vaksin Covid-19 secara gratis kepada masyarakat. “Dapat saya sampaikan bahwa vaksin Covid-19 untuk masyarakat adalah gratis. Sekali lagi gratis, tidak dikenakan biaya sama sekali,” kata Presiden Jokowi, dalam siaran persnya, Rabu, (16/12). Keputusan tersebut diambil pemerintah,…
- 54
Menteri Kesehatan: 4 Jenis Vaksin Akan Didatangkan Ke Indonesia Jakarta, KOBAR - Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, menyatakan, bahwa pemerintah akan segera melakukan vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat secara bertahap. Untuk tahap pertama, diperuntukkan bagi para tenaga kesehatan. “Tahap yang pertama yang akan dilakukan adalah vaksinasi ke tenaga atau ke petugas…
- 52
Jakarta, KOBAR - Meski sudah berkali-kali menegaskan, bahwa dirinya-lah orang yang pertama disuntik vaksin covid-19 buatan Sinovac di Indonesia. Hari ini, Kamis, (7/1), di Istana Negara, Jakarta, Presiden Joko Widodo kembali menegaskan hal itu. “Vaksinnya sudah ada, dan sudah mulai didistribusikan ke daerah-daerah. Tapi kita masih menunggu izin penggunaan darurat…
- 51
Jakarta, KOBAR - Vaksinasi Covid-19 secara massal terhadap para guru, tenaga pendidik dan kependidikan di seluruh Indonesia telah dimulai hari ini, Rabu, (24/2). “Saya bersama Mendikbud, Menkes, dan Gubernur DKI, telah meninjau pelaksanaan vaksinasi massal tersebut, siang ini di kompleks SMA Negeri 70 Jakarta. Alhamdulillah, sejauh ini berjalan lancar. Setelah…
Komentar